Pada Minggu Pentakosta, 05 Juni 2022

Oleh : Pnt. Melki Rafian Tampubolon, SE

GKPI JK Teladan Helvetia Medan patut bersyukur, atas dilaksanakannya pentahbisan (Penabalan) bagi 3 orang penatua yang sebelumnya sudah menjalani masa learning selama calon penatua dalam kurun waktu kurang lebih 3 tahun. Penatua (Sintua) (disingkat “Pnt/St”) adalah sebutan untuk seseorang yang diangkat menjadi penatua (bahasa batak : Sintua) di suatu denominasi gereja (terutama gereja Lutheran) termasuk di GKPI (Gereja Kristen Protestan Indonesia). Penatua atau Sintua diambil dari serapan kata bahasa Yunani Presbiteros (orang yang dituakan) yang dipakai pada teks Alkitab kuno dalam bahasa Yunani. Seorang Penatua dalam gereja harus mampu melayani anggota jemaat gereja dan menjadi panutan. Inilah makna Penatua yang sesungguhnya yang harus dipahami dalam masa leraning serta dapat memaknai 7 tugas pelayan penatua gereja yang sudah diterapkan dalam gereja GKPI.

Gambar; Seluruh Penatua Dan 3 Penatua yang ditahbiskan

Uniknya dalam pentahbisan penatua kali ini adalah, seorang anak muda yang belum menikah (lajang) yang masih berumur 27 tahun, yang sudah menjalani masa learning (calon penatua) selama 4 tahun lamanya. Pentahbisan penatua dilaksanakan di gereja GKPI JK Teladan Helvetia tepat pada hari Minggu Pentakosta 06 Juni 2022 yang dipimpin oleh pendeta jemaat yaitu ibu Pdt Agustina Br Tambunan, STh. Pada ibadah shift yang kedua, ibadah juga dipimpin oleh Pdt Agustina Br Tambunan sekaligus bertugas menyampaikan firman Tuhan (Pengkotbah), liturgis dipimpin oleh Pnt Ronasib Br Pakpahan, tugas persembahan oleh Pnt Melki R Tampubolon SE, Pnt Monang M Siringoringo, Pnt Akden Sianturi dan Pnt Prepto Leo H Situmeng. Sementara doa syafat di pimpin oleh Pnt Waldemar Panjaitan, Berita Jemaat dibacakan oleh Bendahara Jemaat Bpk Ferdinan Siagian SE SH, serta pemusik oleh amang Welly Siregar dan Song Leader oleh ibu Lamtama Br Sitohang SPd dan Nurlela Br Sitompul.

Dalam khotbah Pdt A br Tambunan yang diambil dari kitab Roma 8:8-11 dengan Thema ibadah “Hidup dalam Roh”, ibu pendeta mengatakan jika nats ini mengingatkan kita kembali serta mendalami arti dari hidup, sehinga kita paham akan jauh bedanya hidup yang diartikan oleh dunia ini dengan hidup yang dimaksud oleh Tuhan oleh curahan Roh Tuhan. Sebab ada satu unsur yang terpenting yang harus dimiliki setiap orang barulah dia dikatakan hidup dalam arti yang sesungguhnya, yaitu dalam dirinya ada Roh Tuhan. Pdt A Br Tambunan menambahkan dalam khotbahnya bagi 3 orang calon penatua yang ditahbiskan: ‘Kamu tidak akan dapat melakukan pelayanan tanpa bantua Roh yang daripada Tuhan, untuk itu andalkanlah Tuhan dalam pelayananmu agar Tuhan dapat memampukanmu melalui RohNya yang Kudus’. Dalam ibadah tersebut juga, peserta koor juga melantunkan lagi pujian koor masing-masing mulai dari Sie pria (koor: Pirma Tondim), koor lansia (koor: BE 353:1-4 Di Surgo Hasonangan i), koor ina Ekklesia (koor: Kala Kucari Damai), koor ina par ari rabu (koor: Sering kutanya pada diriku) dan pada saat pentahbisan koor PP/Remaja (koor: Sahat Ula Tohonanmi).

Gambar; Pdt. A Br Tambunan PHJ dan 3 orang Penatua yang ditahbiskan

Adapun 3 orang calon penatua yang ditahbiskan menjadi penatua ialah: Pnt Voster Saladin Nainggolan, Pnt Parlindungan Situmeang dan Pnt Dedi Yuliantoni Manalu, SM. Dengan bertambahnya 3 orang penatua yang sudah ditahbiskan, maka jumlah penatua di GKPI JK Teladan Helvetia menjadi 20 orang untuk melayani sebanyak 317 KK. Setelah ibadah gereja dan pentahbisan penatua dilaksanakan, gereja juga membuat acara untuk ketiga penatua yang ditahbiskan dan makan siang. Dalam acara tersebut, seluruh jemaat menyambut baik dan bersukacita atas kerelaan ketiga penatua yang mengirarkan diri menjadi penatua ditengah-tengah gereja. Harapan seluruh jemaat GKPI JK Teladan Helvetia, agar tetap setia dalam melayani, bukan untuk ketiga penatua yang ditahbiskan tetapi semua penatua agar tetap setia dan solid dalam penatalayanannya. Doa dan harapan jemaat, semua semua penatua gereja dikuatkan dalam menjalani penatalayannya.

GKPI JK Teladan Helvetia Berduka atas Berpulangnya Pnt Erika Br Nainggolan (64 Thn 4 Bln)

Ada sukacita ada dukacita. Itulah gambaran yang cocok bagi GKPI JK Teladan Helvetia Minggu 06 Juni 2022. Dihari yang sama jam yang berbeda, dilaksanakan juga didalam gereja acara pemberangkatan zenajah inang Pnt Erika Br Nainggolan. Almarhumah meninggal pada hari kamis 02 Juni 2022 dalam usia ± 64 tahun 4 bulan. Sosok Pnt Erika br Nainggolan melayani sebagai penatua di GKPI JK Telada Helvetia selama kurang lebih 17 tahun, ditahbiskan pada tahun 2005 oleh Pdt Waldemar Pasaribu (Pendeta diperbantukan dari GKPI JK Cinta Damai saat itu). Kepergian Pnt E br Nainggolan adalah dukacita yang mendalam bagi seluruh jemaat GKPI JK Teladan Helvetia. Almarhum meninggal dikarenakan sakit kanker usus yang dideritanya sekitar 1,5 tahun dan sudah menjalani kemoterapi berulang kali. Almarhumah meninggalkan seorang suami yaitu Bpk Jhoni Pasaribu (Mantan Bendahara jemaat periode 2015-2020). Dalam pelayanan beliau, alrmahumah juga dikenal seorang penatua yang tegas dan disiplin, dan para penatua serta jemaat benar-benar kehilangan sosok Pnt Erika Br Nainggolan. Semoga keluarga yang ditinggalkan diberi penghiburan yang daripada Tuhan.

Foto; Pemberangkatan Jenazah Alm Pnt Erka Br Naingolan

Berikut Susunan Pengurus Harian Jemaat GKPI JK Teladan Helvetia

Pendeta Jemaat                               : Pdt Agustina Br Tambunan, STh

Sekretaris Jemaat           : Pnt Drs Tumpal P Silaban

Bendahara Jemaat          : Ferdinan Siagian, SE, SH

Pelayan Pastoral / Penatua:

  1. Pnt Oloan Hutagalung
  2. Pnt Nasir Simanungkalit
  3. Pnt Herbert Sinaga
  4. Pnt Tanjung Manalu, SPd
  5. Pnt Akden Sianturi
  6. Pnt Ronasib Br Pakpahan
  7. Pnt Waldemar Panjaitan
  8. Pnt Monang M Siringoringo
  9. Pnt Drs Tumpal Silaban
  10. Pnt Rudi Leo P Sihotang, SH, MH
  11. Pnt Dediek Hermanto Siagian, SP
  12. Pnt Henri MP Situmeang
  13. Ratnawati Br Hutagalung, SPd
  14. Pnt Dandi Sotarduga Sihite, ST
  15. Pnt Prepto Lenardo H Situmeang
  16. Pnt Zenner Hutagalung, AMd
  17. Pnt Melki Rafian Tampubolon, SE
  18. Pnt Voster Saladin Nainggolan
  19. Pnt Parlindungan Situmeang
  20. Pnt Dedi Yuliantoni Manalu, SM

Pelayanan Emeritus:

  1. Pdt (Em) Saut M Hutauruk, STh
  2. Pdt (Em) Gunsang Sinaga
  3. Pnt (Em) AU. Situmorang
  4. Pnt (Em) Julianus Siagian
  5. Pnt (Em) Sabar Sitompul
  6. Pnt (Em) Jutohom Situmorang
  7. Pnt (Em) Drs Djongken Simamora, MPd

0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *